Sabtu, 15 Januari 2011

BISNIS CUCI MOTOR

Di zaman serba susah seperti sekarang ini, apapun yang ada di sekitar kita pasti akan muncul sebuah peluang bisnis jika ada kemauan yang kuat. Termasuk bisnis cuci motor. Pengguna sepeda motor di Indonesia semakin berkembang pesat dari tahun ke tahun. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa factor seperti meningkatnya daya beli masyarakat. Faktor lainnya adalah pertimbangan ekonomi dengan menggunakan sepeda motor bisa lebih menghemat biaya apabila dibandingkan memakai kendaraan umum dan yang tidak kalah pentingnya bagi sebagian masyarakat di kota-kota besar yang sering mengalami kemacetan dapat diatasi dengan menggunakan sepeda motor.
Bisnis ini hanya membutuhkan modal sedikit dan pengelolaan yang tidak rumit. Apalagi jika Anda mempunyai tempat sendiri atau kerja sama dengan pemilik tempat melalui sistem bagi hasil.
Pengetahuan dan ketrampilan yang dibutuhkan :
1.     1. Standar kebersihan motor dan cara membersihkannya. 
2.    2. Mesin kendaraan bermotor (jangan sampai karena ketidaktahuan, mesin motor malah rusak karena terkena air).
3.     3.  Pembukuan sederhana, menyangkut pencatatan modal awal, operasional bulanan, dan pendapatan.
4.    4.Akses untuk mendapatkan tenaga yang bisa membantu membersihkan motor.

Modal yang diperlukan :
1.    1. Tempat dengan luas minimal 12 meter persegi untuk 2-3 motor.
2.  2. Dana sekitar Rp.5.000.000,-. Modal diperlukan untuk membeli pompa air, kompresor, dan peralatan cuci, seperti sabun, sampo motor, sikat, kain lap (kanebo), dan pengkilap cat motor. Modal ini termasuk untuk perbaikan tempat sesuai dengan kebutuhan, seperti kran dan saluran air.
3.    3. Tenaga kerja, 2-3 orang, untuk mencuci motor (salah satu merangkap sebagai tenaga kerja administrasi). Jika makin banyak pengguna jasa yang datang, jumlah tenaga kerja bisa ditambah.

Kiat Menjalankan Usaha :
1.     1.  Cari lokasi usaha yang banyak kendaraan bermotor. Pertimbangkan persaingan dan lingkungan yang banyak penduduk.
2.    2. Mencari dan melatih tenaga kerja tentang cara dan standar kebersihan dalam mencuci sepeda motor sampai menyemir ban. Pilih pekerja yang mau bekerja keras dan tidak malas. Gaji mereka berdasarkan jumlah motor yang dicuci. Ini dapat merangsang mereka agar giat bekerja dan mengurangi resiko jika jumlah konsumen sedikit.
3.    3. Latih tenaga kerja tersebut cara melayani dan berhubungan dengan konsumen.
4.   4.Tentukan harga cuci sepeda motor. Biasanya harga berkisar Rp. 4.500,- - Rp. 6.000,-. Penentuan harga tergantung dari potensi pengguna jasa dan pelayanan yang ANda tawarkan. Misalnya, menambah dengan menyemir ban.
5.   5. .Administrasi yang rapi, yaitu mencatat setiap pengeluaran (listrik, air, gaji pegawai, iuran warga) dan pemasukan. Berikan kwitansi pada setiap konsumen yang mencuci motornya di tempat Anda.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar